BENING EMBUN DI DAUN PADI KERING
8 Maret 2012 pukul 23:19
Dari
titik bening embun didaun kering..Tak terlihat ada kilatan cahya yang
tampak membias pada kaku diujung padi..Lintas demi lintas tapak ulat
hijau menghiasi manik-manik badan daun..Lembut namun meneriaki batang
padi..Gemericik air mengalir ditepi pematang coba tersenyum pada daun kering..Lembut, membuat tak ubah usapan jemari ibu alam..Tak bergeming pd kering itu sendiri..Bak tuju pada sebuah titik akhir yang damai..Kekeringan yang damai..Gemericik itupun tak ada daya..Kembali pada sunyi dan menampar wajah kunang-kunang yang menangis kerna tak dapatkan sulur bunga padi..
Pendar dibola mata ini adalah kekosongan kolam hati..Tawa riang ini adalah kegilaan agar tak tampak kerapuhan..Tawa sulur padi yg riang tapi sepi..Tanpa gemericik air..Tanpa senyum kunang-kunang..Hanya kepura puraan panjang..Menuju kegilaan..Aku yang bukan waktuku..Aku yang jadi permainan waktu..Aku adalah daun kering dari pohon padi yang pura-pura tertawa untuk pendam tangis yang mengalir dikolamku..Yang tak terisi oleh aku yang bukan waktuku..Bening didaun padi kering..
~ bill
Tidak ada komentar:
Posting Komentar